DESAHANKU
Seperti biasa aku selalu menikmati keindahan sungai siak di kala sore menjelang. Ku ayunkan kaki ini untuk menuju dermaga indah itu, disitulah selama ini segala angan dan keluh kesah selalu ku curahkan, seolah olah dermaga itu menjadi saksi bisu dalam perjalanan hidupku yang penuh dengan aral yang terjal.....
Sang Surya nan elok menatapku sore itu, tatapan matanya begitu tajam tetapi tidak membiaskan kesilauannya padaku, sebelum dia beranjak keperaduannya, seolah olah dia bertanya padaku apa yang sedang kurasakan, apa yang sedang kupikirkan, dan apakah gerangan yang selama ini selalu menyelimuti ruang hampaku. Langit yang biru seolah olah mengerti akan suasana hatiku yang kelabu...
Sayup sayup ku dengan aliran sungai siak yang bergemuruh seolah olah dia merasakan kegalauan dalam hatiku ini, kicau burung di antara pepohonan seolah olah menghiburku dengan teriakan suaranya nan merdu...
Ya di dermaga itulah sedikit keluh kesahku terobati, sehingga aku bisa menapakan kaki lagi di hari esok untuk menghadapi aral dan rintang yang terjal itu...
Sampai kapankan semua ini akan berahir, sampai kapankah semua ini akan terus ku rasakan, sesungguhnya ku tak sanggup menghadapi semua ini, oh Tuhan berikanlah aku kekuatan dalam menghadapi semua cobaan ini...
Sang Surya nan elok menatapku sore itu, tatapan matanya begitu tajam tetapi tidak membiaskan kesilauannya padaku, sebelum dia beranjak keperaduannya, seolah olah dia bertanya padaku apa yang sedang kurasakan, apa yang sedang kupikirkan, dan apakah gerangan yang selama ini selalu menyelimuti ruang hampaku. Langit yang biru seolah olah mengerti akan suasana hatiku yang kelabu...
Sayup sayup ku dengan aliran sungai siak yang bergemuruh seolah olah dia merasakan kegalauan dalam hatiku ini, kicau burung di antara pepohonan seolah olah menghiburku dengan teriakan suaranya nan merdu...
Ya di dermaga itulah sedikit keluh kesahku terobati, sehingga aku bisa menapakan kaki lagi di hari esok untuk menghadapi aral dan rintang yang terjal itu...
Sampai kapankan semua ini akan berahir, sampai kapankah semua ini akan terus ku rasakan, sesungguhnya ku tak sanggup menghadapi semua ini, oh Tuhan berikanlah aku kekuatan dalam menghadapi semua cobaan ini...
50 komentar:
ow....melow abis mas....percayalah setiap rintang dan aral itu menghapiri kehidupan kita, itu tandanya engkau lulus ujian dari sebelumnya,,dunia ini penuh dengan sejuta rahasia dan makna..jalanilah hidup seperti kapal yang berlayar di lautan luas, tak pernah gentar menghadapi kejamnya hantaman ombak..
setuju ama mbak ajeng...hehehehe
wah... wah... si bunga lagi dilanda apa nih... ayo dong sob semangat... teriak yang keras... yeaaahhhhhhhhh..!!!!!
wadaw ini desahannya syahdu sekali kang, mantabs seperti desahan perang seo Stop Dreaming Start Action hehehe.. emang kalo pujangga desahannya keren banget neh :D
nyam nyam nyam.... cool bro...!!! desahanya itu loh... menggoda otak kiri untuk berbicara
damai banget neh sob bacanya jadi adem ke hati... jadi pengen Start Dreaming Stop Action neh, apapun desahanmu tiap harinya... tetep sharing disini oke bro
indah nian tanah air kita ya. postingan manis. mari menjaga keindahan itu dengan tetap berusaha melestarikan alam. prosa manis, puitis dan mantap, sobat.
Kok pada sedih sih bunga ( abang or kakak sich)...
puas-puaskan sedihnya bro, moga ada hikmahnya di balik kesedihan itu.
kesedihan elalu bawa hikmah tapi kalo kita mau belajar dari kesedihan itu,,,,
bang....lagi mellow yaa.....
ayooo semangaat!!!! ^_^
maaf lagi sempat berkunjung... salam hangat aja buat akangnya... !!! lalui hari dengan senyum !!!!
walah walah... desahan... tak kirain apah ?? heheheh...
sabar ya pakdhe... semua pasti ada hikmahnya...
Hayoo.. kenapa mas.. kembalikan semua kepadaNYA.. dalam penyerahan diri total
Salam Sayang
melow... melow
Ayo, kamu pasti bisa
met pagii, blogwalking nih :)
dgn jelas aku bisa merasakan suasana tepi dermaga, dgn jelas aku bisa merasakan kegalauan hati...
apa yg kau cari , apakah rindu yg belum kau tuntaskan...?
apakah sprt rindu riak air yg ingin spt gelombang tp terpecah oleh batu2 sungai?
atau apakah seperti rindu sungai kepada samudera...?
menyapa sahabat karena rindu lama tak bersuai...menjenguk di pagi hari...
wah,,si kelelawar malam ini lagi kalem yah
hehehehehehhe
mancing juga donk di sana
pasti asik tuh..
hehehehehe
Duh ... tulisannya sangat menggugah ..membuat daku jadi rindu ke tanah tempat daku dilahirkan.
duh..tulisannya mesra banget. mendayu2 membuatku ingin melancong lagi nih.
Siang Bang... Wah tulisanya kyk udah jadI Penulis aja Nh..
hehehe..ini hasil dr postingan kemaren ya ttng apa yg paling ditakutkan?
ummm, yg jelas sih keindahan dunia terlalu menggoda sampe2 kita gag mau kehilangan. pdhl ini smua hanya sementara saja.
wahh.. felling banget niih!! klu disertai dengan foto sungai siaknya pasti lebih syahdu n double felling hehehe
re= iya rutin harian,, tapi selasa kemaren bukan rutin yang biasa hehe
banyak bgt se blognya,,,jadinya kalo komen kadang nyasar ke yg satunya..padahl niatnya kesini,,
Semangat dong....
Semua akan berakhir sampai saatnya tiba.
yep semangat.. yang penting you have given your best...
tapi merenung emang bisa menenangkan pikiran kan...
desah mulu.. santai aja sob!
sobat hidup tanpa cobaan ibarat sayur tanpa garam
bro aku datang tuk lihat2 kabur......................>>>>>>>>@<<<<<<<<<<
salam sobat,,,wah pengin tahu juga,,seperti apa ya,,,sungai siak tu...?
Dekatkan diri selalu dgn Tuhan... nyaman..tenang...damai...no resahhhh..
sungai...., sumber kehidupan dan keindahan.
selamat pagi bunga...., met weekend yaaa
Tetap semangat... Tuhan memberi cobaan hanya dibatas kemampuan manusia...dan tidak pernah lebih berat dari itu..
waduh keren banget bang...
baru desahan aja dah bagus kek gini...
aplagi klo abang berbicara or teriak, pasti lebih keren lagi hehehe...
semangat terus bang...
jalan kita masih panjang...
keep smile on your step...
Stop Dreaming Start Action
Beruntung sob masih punya dermaga yang elok dan indah... smoga masalahnya cepat berlalu..
aq kesini untuk mendengar desahanmu..... yakinlah semua pasti ada jalan keluarnya....
sorry sahabat, gw baru selamat dari amukan samudra cinta, baru bisa berkunjung neh setelah semua baik2 saja, thanks ya, desahmu tak sebanding hasratku, hwakaakkk....
Apakah sang Bunga masih mendesah?
duuh..kok melow banget? Lagi sedih nih? Jangan dibawa mellow terus. Semangat lagi! Lakukan hal yg berguna, sibukkan diri...
Wadoooooh.. dikau mendesah.. membuatku terpana.. waaakaakaakakakak
Salam Sayang
Salam Cinta Damai dan Kasih Sayang 'tuk Sahabatku tersayang
Hmm..
Tuhan ndak kan memberi cobaan..
Melebih kekuatan hambanya..
Jadi, pasti bisa..
Melewati semua ini..
tetap smangat ya bunga.. :D
semoga Allah selalu bersamamu
ayo semangat
Kalau sedang ada masalah tulis saja semuanya biar plong.
tetep semangat mbak.... salam kenal ya...
saya kembali lagi...moga dah sebuh sedihnya ya bro.
waduh kang ga kukuh nih....
pengen ke belakang dulu huhuhu
Posting Komentar